Sabtu, 12 Februari 2011

short story

    Hidup.., kita hidup untuk berjuang, bukan berjuang untuk hidup. Tuhan, aku ingin mengukir hidupku dengan tinta emas, bertuliskan tangan yang indah, agar siapapun pembacanya bisa menikmatinya, dan mengagumi keindahannya. Aku ingin menjadi seseorang diantara mereka, seseorang yang di kenang, bagi siapa saja yang mengasihi dan menyayangiku. Oleh mereka pemilik perasaan, dimana perasaan itu yang akan membawa mereka kepada kerinduan abadi. Aku ingin menjadi seseorang yang memberikan kelahiran bagi surga dan dunia. Yang bisa getarkan hati para penikmat senyum kehidupan.


    Senang ya rasanya !, jika kita bisa membuat waktu yang tersisa dalam hidup kita, untuk membuat orang yang kita sayangi tersenyum untuk kita, membuat mereka bahagia di samping kita, dan membuat mereka bangga karna kita. Tapi.., apa aku sudah melakukannya ?, apa aku sudah bisa membuat orang yang aku sayangi tersenyum untukku, membuat mereka bahagia di sampingku, dan membuat mereka bangga karnaku ?, kadang.., hidup memang tidak selalu berpihak padaku, tapi yang terpenting adalah bagaimana aku harus menghadapinya.    hari ini.., sebelum kita mengeluh tentang hidup, fikirkan dulu tentang seseorang yang perlahan matanya mulai tertutup. Sebelum kita mengeluh bahwa kita buruk, fikirkan dulu tentang seseorang yang berada pada keadaan terburuk dalam hidupnya. Sebelum kita mengeluh tentang apa yang tidak kita miliki, Renungkan dulu apa yang di anugrahkan Tuhan untuk kita miliki.